Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan pada perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2021

Industri Perbankan saat ini mengalami ekspansi yang cepat dan peningkatan kompleksitas yang signifikan. Perbankan khususnya, mengacu pada lembaga keuangan yang fungsi utamanya adalah menerima simpanan dari nasabah, untuk menginvestasikan uang, dan kemudian mengembalikan hasilnya kepada nasabah. Dengan penerapan Good Corporate Governance sebagai seperangkat prinsip untuk mengatur, mengelola, dan mengawasi komunikasi bisnis internal dengan tujuan meningkatkan nilai perusahaan. Good Corporate Governance dianggap penting untuk diterapkan pada Industri Perbankan dikarenakan Bank menduduki posisi dominan dalam sistem ekonomi khususnya sebagai mesin pertumbuhan. Sedangkan Kinerja keuangan merupakan salah satu acuan utama dalam mengukur baik atau tidaknya suatu perusahaan, di mana hal tersebut dapat dilihat dari laporan keuangan suatu perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mekanisme Kepemilikan Institusional, Dewan Direksi & Dewan Komisaris, Komisaris Independen, Komite Audit, dan Auditor Eksternal terhadap kinerja keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di bursa efek indonesia periode 2019-2021. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 46 perusahaan Perbankan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2021. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 24 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian secara parsial menunjukan bahwa Kepemilikan Institusional, Dewan Direksi & Dewan Komisaris, Komisaris Independen, Komite Audit, dan Auditor Eksternal masing-masing tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan. Hasil uji t (parsial) menunjukan hasil nilai signifikan Kepemilikan Institusional sebesar 0,946, Dewan Direksi & Dewan Komisaris sebesar 0,169, Komisaris Independen sebesar 0,963, Komite Audit sebesar 0,716, dan Auditor Eksternal sebesar 0,432. Nilai-nilai signifikan tersebut lebih besar dari taraf signifikan yaitu 0,05. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa hasil uji f (simultan) menunjukkan semua variabel independen tidak berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan dengan nilai signifikan 0,498 > 0,05 dan FHitung 0,882 < Ftabel 2.352. Kemampuan prediksi dari ke lima varibel independen terhadap Kinerja Keuangan sebesar 8% sebagaimana ditunjukan dengan besarnya nilai Adjusted R Square yaitu sebesar -0,008 atau 8% sedangkan sisanya sebesar 92% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Kata kunci: Good Corporate Governance, Kepemilikan Institusional, Dewan Direksi & Dewan Komisaris, Komisaris Independen, Komite Audit, Auditor Eksternal dan Kinerja Keuangan

• COVER_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• BAB 1_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• BAB II_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• BAB III_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• BAB IV_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• BAB V_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf
• DAFTAR PUSTAKA_IDAYATUL MUSTAFIDAH_2421901733.pdf