PENGARUH MEREK, KOMUNIKASI PEMASARAN DAN HARGA TERHADAP LOYALITAS DENGAN MINAT BELI ULANG SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PELANGGAN BRANCHLESS BANKING BTN KC. KELAPA GADING SQUARE JAKARTA UTARA

Kondisi yang dialami BTN KC Kelapa Gading Square mengalami penurunan antara realisasi dengan Target. Target 20 Agen realisasi 11 Agen dan Pemburukan yang dialami Branchless Banking BTN KC Kelapa Gading dari target yang diberikan Kantor. Sehingga tujuan ini adalah untuk mengetahui sejauh mana hubungan atau kontribusi Agen dalam memasarkan fitur dan produk produk BTN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah populasi infinit, yaitu jumlah konsumen pada Agen binaan BTN Toko Rosliana, Water Fresh, Rizky cell,Toko A7 yang tidak diketahui jumlah konsumen dengan pasti. Data dalam penelitian ini adalah jenis data primer, data langsung dari sumber yang diteliti berupa hasil questioner atau angket dari konsumen yang merupakan pelanggan dan pembeli tetap Agen BTN Toko Rosliana dan Toko Water Fresh. Tekhnik analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur (path analisis). Hasil output Smart PLS menunjukkan bahwa pengaruh harga terhadap loyalitas dan tidak berpengaruh signifikan dengan skor P value sebesar 0,777 dan original sampel (OS) sebesar -0.032 adalah negative terjadi hubungan negative, antara merek terhadap loyalitas pelanggan sebesar 0.403 dan signifikan sebesar 40,3 persen, komunikasi pemasaran terhadap loyalitas sebesar -0.039 menunjukan bahwa ada hubungan negative antara komunikasi pemasaran dan tidak signifikan terhadap loyalitas sebesar -3,9 persen, harga terhadap loyalitas dengan nilai 0.322, menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas sebesar 32,2 persen. Sedangkan minat beli ulang terhadap loyalitas sebesar 0.7 Pada R square nilai loyalitas 61.2% sebesar menunjukkan angka sebesar 0,612 yang berarti merek, komunikasi pemasaran, dan harga yang dapat dijelaskan sebesar 61.2 persen sedangkan sisanya sebesar 38.8 persen, sedangkan untuk minat beli ulang R square sebesar 0,44. Persen dijelaskan bahwa merek, komunikasi pemasaran dan harga melalui minat beli ulang dapat dijelaskan sebesar 44.4 % dan sisanya 55.6 % dijelaskan oleh variabel lain.

Kata kunci: Merek, komunikasi pemasaran, harga, loyalitas, minat beli ulang.

• Cover _61101020200003_Supriyadi.pdf
• BAB I _Supriyadi_61101020200003.pdf
• BAB II_Supriyadi_61101020200003.pdf
• BAB III_Supriyadi_61101020200003.pdf
• BAB IV_Supriyadi_61101020200003.pdf
• BAB V_Supriyadi_61101020200003.pdf
• Daftar Pustaka _Supriyadi_61101020200003.pdf