PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Teknologi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020)

Fiah Rafiah Salam
2421801622
2022
PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Teknologi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020)
Depok-GICI Business School-2022
Skripsi

Pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia menunjukkan perkembang yang sangat pesat, kecepatan ekonomi digital ini tidak terlepas dari peran perusahaan teknologi. Potensi ini didukung dengan perkembangan jumlah pengguna internet, kecepatan internet, uang elektornik (e-money), dan penggunaan e-commerce. Hal itu terjadi saat pandemi covid-19 melanda Indonesia. Dengan banyakanya pengguna digital, inilah yang menjadi faktor utama pendorong para investor untuk menanamkan sahamnya dengan cara menilai kinerja perusahaan. Kinerja perusahaan akan menjadi lebih baik dengan menerapkan sistem Good Corporate Governance (GCG). Good Corporate Governance (GCG) diakui sebagai praktik terbaik untuk sistem ekonomi pasar guna mendorong persaingan yang sehat dan lingkungan bisnis yang mendukung. Praktik ini juga bertujuan untuk membantu menstabilkan pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengalisis Pengaruh Good Corporate Governance yang diproksikan dengan dewan direksi, dewan komisaris dan kepemilikan institusional Terhadap Kinerja Perusahaan yang diukur menggunakan Return On Asset (ROA). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 32 perusahaan sektor teknologi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2020. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sebanyak 10 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Teknik analisis data untuk menguji masing-masing variabel dan hipotesis menggunakan SPSS 26. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel dewan direksi tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan dengan ditunjukkan nilai signifikansi 0.065. Selain itu variabel dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan ditunjukkan nilai signifikansi 0.056 dan variabel kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan ditunjukkan nilai signifikansi 0.487. Secara simultan good corporate governace tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Kemampuan prediksi dari ke tiga variabel terhadap kinerja perusahaan sebesar 7.5% sebagaimana ditunjukkan dengan besarnya nilai Adjusted R Square adalah 0.075 sedangkan sisanya 92.5% dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel yang tidak diteliti dalam model penelitian.

Kata kunci: Dewan Direksi, Dewan Komisaris, Kepemilikan Institusional, Kinerja Perusahaan

S1 Akuntansi
166