PENGARUH PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN AYOMI SHOES

Industri sepatu di Bogor antara 2022-2025 mengalami pemulihan pasca-pandemi, tantangan harga bahan baku, penurunan ekspor, dan PHK pada 2023. Pada 2024, stimulus pemerintah mendukung pertumbuhan, meskipun persaingan impor ketat. Pada 2025, investasi dan stabilisasi membuka peluang dengan fokus pada inovasi bahan baku dan mesin otomatis. Ayomi shoes adalah merek lokal yang berbasis di Bogor, Jawa Barat, menawarkan sepatu berkualitas dengan harga terjangkau dan menerapkan Total Quality Management (TQM) untuk meningkatkan kualitas dan kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh TQM terhadap kinerja Ayomishoes dan memberikan wawasan tentang pentingnya TQM untuk meningkatkan kinerja dan manajemen kualitas di industri sepatu wanita Indonesia. Maka dari itu penulis melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Penerapan Total Quality Management (TQM) Terhadap Kinerja Perusahaan AYOMI SHOES. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk membuktikan dan menganalisis apakah Pengaruh Penerapan Total Quality Management (TQM) Terhadap Kinerja Perusahaan AYOMI SHOES. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian berupa pengumpulan data menggunakan kuesioner secara langsung kepada karyawan Ayomi Shoes. Pengambilan sampel yang diambil ialah seluruh jumlah populasi karyawan Ayomi Shoes maka sampel yang digunakan yaitu sampel jenuh. Seluruh karyawan yang berjumlah 35 karyawan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampel jenuh dimana semua anggota populasi dijadikan sampel, dikarenakan populasinya terbatas atau sedikit. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus.. Adapun analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan dengan hasil analisis statistik yang telah dikemukakan diatas persamaan regresi yang diperoleh dari penelitian ini adalah Y = 4.994+ 0, 289 X1 + 0,627 X2 - 0,090 X3 berdsarkan hasil uji regresi nilai koefisien regresi variabel pemberdayaan karyawan diperoleh nilai -0,090 menyatakan bahwa jika variabel pemberdayaan karyawan tidak berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan dan variabel lainnya seperti kerja sama tim dan keterlibatan karyawan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan Ayomi Shoes. Nilai koefisien determinasi yang dinyatakan dalam nilai R square adalah 0.86 atau 86%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variable kerja sama tim, keterlibatan karyawan dan pemberdayaan karyawan yaitu sebesar 86%. sedangkan sisanya sebesar 14% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.

Kata kunci: Total Quality Managemen. Kerja sama tim, Keterlibatan Karyawan, Pemberdayaan Karyawan, Kinerja Perusahaan.

• BAB I_Nadya Mellayasmine_2411907557.pdf
• BAB II_Nadya Mellayasmine_2411907557.pdf
• BAB III_Nadya Mellayasmine_2411907557.pdf
• BAB IV_Nadya Mellayasmine_2411907557.pdf
• BAB V_Nadya Mellayasmine_2411907557.pdf
• DAFTAR PUSTAKA_Nadya Mellayasminea_2411907557.pdf