Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Atas Pendapatan Jasa Pengiriman Barang Pada Studi Kasus PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Pasar Anyar Bogor

Sri Agustini, SE, MMSI.
Yenih Maryenih
0413088503
2019
Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Atas Pendapatan Jasa Pengiriman Barang Pada Studi Kasus PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Pasar Anyar Bogor
Depok-GICI Business School-2020
Laporan Penelitian Dosen

Seiring dengan berjalannya waktu perkembangan perekonomian pada masa modern saat ini dimana kebutuhan bertambah, maka dari itu masyarakat Indonesia mempunyai keinginan untuk mengembangkan usahanya guna memperoleh keuntungan sehingga dapat mencukupi kebutuhan, oleh sebab itu banyak orang yang membuat usaha misalnya di bidang perusahaan jasa seperti PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE), yang memiliki banyak pesaing di bidang usaha jasa pelayanan tersebut misalnya: Wahana, Pos Indonesia, J&T, Sicepat Ekspress dan lainya. Mulai dari harga, banyaknya komplain yang berhubungan dengan pengiriman barang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Atas Pendapatan Jasa Pengiriman Barang PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Pasar Anyar Bogor. jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yang merupakan penelitian yang dilakukan untuk menjabarkan suatu peristiwa untuk mengetahui nilai suatu variabel. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai pemecahan masalah menggambarkan keadaan subjek dan objek dalam penelitian. Menggunakan sampel yang diambil dari populasi yaitu masyarakat atau perusahaan yang menggunakan jasa pengiriman paket melalui PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Pasar Anyar Bogor. Sistem informasi yang dipakai JNE yaitu sistem Hybrid merupakan sistem transaksi yang digunakan JNE sistem tersebut sudah berjalan dengan baik untuk saat ini, dimana perusahaan memiliki sistem transaksi ini yang digunakan JNE sangat membantu proses transaki penjualan jasa pengiriman barang setiap hari. Berikut kelebihan sistem hanya memasukan kelurahan bisa mengetahui kecamatannya, cek tarif ketika offline dan JOB bisa dilakukan semua E-commerce. Berikut kekurangannya sistem harus diperbaharui setiap satu bulan agar tetap online terus dan bisa cek resi. Pendapatan yang diterima oleh agen menetapkan omzet minimal selama tiga bulan pertama, dari omzet tersebut yang diterima oleh agen sebesar 22% dari total penjualan mencapai Rp 5.000.000, jika total penjualannya mencapai Rp 10.000.000 maka agen mendapatkan komisi penjualan 25 %, apabila total penjualannya Rp 10.000.000 ke atas masa lebih besar lagi komisi penjualan agen yang didapat yaitu 27 %. Berikut cara pembagian kas yang dilakukan kantor pusat terhadap agen JNE: Reg, YES, SS dan International sebesar 22%, OKE hanya sebesar 15% dan trucking hanya sebesar 10%

Kata kunci: Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Atas Pendapatan Jasa Pengiriman Barang PT JNE

S1 Akuntansi
222