Pengaruh Perputaran Kas, Perputaran Modal Kerja dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2018-2020
Profitabilitas ini mengukur efektivitas manajemen secara keseluruhan yang ditunjukkan oleh besar kecilnya tingkat keuntungan yang diperoleh dalam hubungannya dengan penjualan maupun investasi. Semakin baik rasio profitabilitas maka semakin baik menggambarkan kemampuan tingginya perolehan keuntungan perusahaan. Tujuan perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan para pemegang saham dapat diwujudkan dengan memaksimalkan profitabilitas yang dapat dipengaruhi oleh perputaran kas, perputaran modal kerja, dan likuiditas terhadap profitabilitas perusahaan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 30 perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2020. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 10 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa perputaran kas berpengaruh positif terhadap profitabilitas dengan ditunjukan nilai signifikan sebesar 0.009. Selain itu variabel perputaran modal kerja berpengaruh negatif terhadap profitabilitas dengan nilai signifikan sebesar 0.001. Variabel lain dalam penelitian ini yaitu likuiditas tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Secara simultan perputaran kas, perputaran modal kerja, dan likuiditas berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Kemampuan prediksi dari ke tiga variabel terhadap profitabilitas sebesar 46% sebagaimana ditunjukan dengan besarnya adjusted R Square sebesar 0.460 sedangkan sisanya 54% dipengaruhi faktor lain yang tidak dimasukan ke dalam model penelitian
Kata kunci: Perputaran Kas, Perputaran Modal Kerja, Likuiditas, Profitabilitas