PEMILIHAN SUPPLIER DAGING DENGAN METODE AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) PADA CATERING AMELIA BEKASI
Pemilihan supplier adalah salah satu hal terpenting yang tidak bisa dilewatkan oleh para pengusaha dan pembisnis dalam aktivitas pembelian bahan baku bagi catering. Pemilihan supplier merupakan masalah multi kriteria yang meliputi faktor-faktor kualitatif maupun kuantitatif. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah multi kriteria adalah metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Penelitian ini dilakukan oleh peneliti pada catering amelia bekasi yang dimana fokusnya adalah masalah untuk pemilihan supplier daging. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah : (1) Apa saja kriteria yang menjadi bahan pertimbangan dalam pemilihan supplier daging di catering amelia bekasi? (2) Bagaimana prioritas supplier daging di catering amelia bekasi berdasarkan metode AHP (Analytical Hierarchy Process)? Sampel dari penelitian ini diambil oleh beberapa karyawan yang sering berinteraksi dengan supplier serta mengetahui kinerja para supplier. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh karena jumlah populasi yang relatif kecil yaitu 30 orang dan yang diambil sampel hanya 14 orang. Penelitian ini menggunakan metode AHP dibantu oleh software expert choice dan juga excel. Dari hasil yang didapatkan penilaian tingkat kepentingan kriteria dalam pemilihan supplier daging menghasilkan skala prioritas/bobot sebagai berikut : prioritas I kualitas (0.432), prioritas II pengiriman (0.251), prioritas III harga (0.243), dan prioritas IV layanan (0.074). Dari hasil penilaian tingkat kepentingan alternatif dalam pemilihan supplier daging menghasilkan skala prioritas/bobot sebagai berikut : prioritas I supplier B (0.286), prioritas II supplier A (0.281), prioritas III supplier C (0.203), dan prioritas IV adalah supplier D (0.191). Berdasarkan hasil analisis diatas, peneliti akan memberikan saran. Jika catering amelia selalu memerlukan supplier khususnya supplier daging dan akan terus menerus menjalin hubungan kemitraan maka, disarankan memilih supplier B. Karena supplier B mendapatkan nilai keseluruhan yang tinggi dibandingkan dengan supplier lainnya. Dengan adanya hubungan kemitraan ini, kinerja rantai pasok antar supplier dengan catering akan semakin baik dan lancar serta dapat memperlancar target penyelesaian pesanan konsumen.
Kata kunci: Manajemen Rantai Pasok, Supplier, Pemilihan Pemasok, AHP (Analytical Hierarchy Process), Studi kasus.
- cover_Nisa Viyana ayyuha_2411806841.pdf
- BAB I_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
- BAB II_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
- BAB III_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
- BAB IV_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
- BAB V_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
- DAFTAR PUSTAKA_Nisa Viyana Ayyuha_2411806841.pdf
Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.