ANALISIS STRATEGI JASA WEDDING ( KARLIN WEDDING PROJECT )

ABSTRAK NENG LILIS KARLINA NIM 2411807189, ANALISIS STRATEGI JASA WEDDING (KARLIN WEDDING PROJECT) DI CIAWI – KABUPATEN BOGOR Karlin wedding project merupakan wedding organizer yang berasal dari usaha Karlin MUA yang memiliki wilayah usaha di Bogor. Karlin wedding project merupakan usaha keluarga yang telah beroperasi sejak tahun 2019 dan terus mengembangkan usahanya hingga saat ini. Karlin wedding project harus mampu beradaptasi dengan berbagai dinamika dan perubahan kondisi lingkungan usahanya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan kondisi lingkungan internal dan eksternal Karlin wedding project serta menyusun alternatif strategi pengembangan usaha Karlin wedding project. Analisis lingkungan internal mengevaluasi dan menganalisa tiap aspek dalam lingkungan internal perusahaan yaitu sumber daya manusia, produksi dan operasi jasa, keuangan dan pemasaran. Sedangkan analisis lingkungan eksternal menggunakan analisis STEEPLE yang berfokus pada faktor kebijakan pemerintah dan teknologi serta Porter's Five Forces Analysis. Setelah itu melakukan perumusan strategi melalui tiga tahapan yaitu tahap masukan (input stage) yang menggunakan matriks Eksternal Factor Evaluation dan matriks Internal Factor Evaluation. Selanjutnya tahap pencocokan (matching stage) dengan menggunakan matriks Internal-Ekternal dan matriks SWOT, dan tahap keputusan (decision stage) dengan menggunakan Quantitative Strategics Planning Matrix (QSPM). Berdasarkan hasil identifikasi didapatkan 10 faktor internal dan 9 faktor eksternal yang dapat digunakan untuk menilai kondisi Karlin wedding project. Dari hasil pengolahan data, total skor bobot pada Matriks Internal Factor Evaluation (IFE) yaitu 2,797 dan total skor bobot Matriks External Factor Evaluation (EFE) yaitu 2,674. Total skor bobot matriks IFE dan EFE dimasukkan ke dalam matriks Internal-Eksternal (IE), sehingga diketahui bahwa posisi Karlin wedding project berada pada sel V. Selanjutnya dirancang alternatif strategi menggunakan Matriks SWOT. Kemudian alternatif strategi yang diperoleh dari Matriks IE dan matriks SWOT diberikan skor daya tarik terhadap faktorfaktor utama kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman untuk memperoleh prioritas strategi yang akan dijalankan oleh Karlin wedding project. Berdasarkan hasil pada tahap keputusan diperoleh strategi yang memiliki prioritas tertinggi yaitu Penghematan biaya operasional usaha, menjual asset usaha yang tidak produktif dan merubah kesepakatan perjanjian kerja. Kata kunci : Penyelenggara, Perencana, Pernikahan, Perumusan Strategi, Matriks Evaluasi Faktor, Matriks SWOT, Matriks IE, Matriks QSP, Prioritas Strategi.

Kata kunci: Penyelenggara, Perencana, Pernikahan, Perumusan Strategi, Matriks Evaluasi Faktor, Matriks SWOT, Matriks IE, Matriks QSP, Prioritas Strategi.

• Cover_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• BAB I_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• BAB II_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• BAB III_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• BAB IV_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• BAB V_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf
• Daftar Pustaka_NENG LILIS KARLINA_2411807189.pdf