Pengaruh Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai, Pelatihan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di BKPSDM Kabupaten Bogor

Alfina Priscilla
2411907417
2023
Pengaruh Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai, Pelatihan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di BKPSDM Kabupaten Bogor
Depok-GICI Business School-2023
Skripsi

Maju mundurnya suatu perusahaan atau organisasi ditentukan oleh kualitas Sumber Daya Manusianya (SDM). Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) menangani berbagai masalah dalam ruang lingkup sumber daya manusia seperti kepegawaian. Dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul tentunya harus mampu mengatur masalah kinerja pegawai, serta harus mampu mengetahui kinerja pegawai dipengaruhi oleh apa saja. Terdapat beberapa aspek yang dapat mendorong terciptanya kinerja yang baik pada pegawai seperti pemberian kompensasi tambahan penghasilan pegawai, pelatihan pegawai, dan lingkungan kerja guna menunjang keunggulan sumber daya manusia didalamnya, termasuk pada penelitian ini yang dilakukan di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Tambahan Penghasilan Pegawai, Pelatihan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di BKPSDM Kabupaten Bogor. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian berupa pengumpulan data menggunakan kuesioner. Model analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Pemilihan sampel dilakukan dengan cara sampel jenuh. Adapun sampel tersebut berjumlah 71 responden, dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil uji regresi menunjukkan bahwa 79,6% faktor-faktor kinerja pegawai dapat dijelaskan oleh tambahan penghasilan pegawai, pelatihan dan lingkungan kerja sedangkan sisanya sekitar 20,4% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sedangkan hasil uji F menunjukkan bahwa variabel bebas yang terdiri dari variabel tambahan penghasilan pegawai, pelatihan dan lingkungan kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dengan hasil analisis yaitu nilai Fhitung (91,875) > Ftabel (2,741). Hasil uji t menunjukkan bahwa variabel tambahan penghasilan pegawai menunjukkan thitung (3,754) dan variabel pelatihan menunjukkan hasil analisis thitung (4,109) dimana ttabel (1,996) maka secara parsial kedua valiabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di BKPSDM Kabupaten Bogor. Adapun variabel lingkungan kerja tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di BKPSDM Kabupaten Bogor dengan nilai hasil analisis thitung (1,451) dimana ttabel (1,996). Variabel yang dominan mempengaruhi kinerja pegawai di BKPSDM Kabupaten Bogor adalah pelatihan.

Kata kunci: tambahan penghasilan pegawai, pelatihan, lingkungan kerja, kinerja.

S1 Manajemen
28